MALILI, PAMORNEWS – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur (Lutim) menetapkan target pendapatan daerah yang ambisius sebesar Rp 2,3 triliun untuk tahun anggaran 2026. Angka fantastis ini menjadikan Luwu Timur sebagai daerah dengan target pendapatan terbesar di wilayah Luwu Raya.
Penetapan target ini disepakati dalam Rapat Paripurna DPRD Lutim pada Rabu (6/8/2025). Agenda utama rapat tersebut adalah penandatanganan Nota Kesepakatan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) TA 2026 oleh Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, bersama jajaran DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
Bupati Irwan Bachri Syam menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas sinergi yang terjalin antara pihak eksekutif dan legislatif. “Saya bersyukur dan berterima kasih atas proses pembahasan yang konstruktif. Berkat kerja sama yang baik antara DPRD, TAPD, dan seluruh OPD, dokumen KUA dan PPAS TA 2026 dapat disepakati bersama,” ujar Irwan.
Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Lutim, Ober Datte, didampingi Wakil Ketua II, Hj. Harisah Suharjo. Acara ini turut dihadiri oleh segenap anggota DPRD, pejabat Pemda, dan perwakilan unsur Forkopimda.
Dengan target pendapatan daerah yang signifikan ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur optimis dapat mengakselerasi pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara merata pada tahun 2026.(***)










