MOROWALI, Pamornews — Dalam upaya memperkuat layanan sosial yang inklusif, Pemerintah Kecamatan Bumi Raya meluncurkan inovasi baru berupa layanan pengurus jenazah yang terbuka untuk semua penganut agama. Inovasi ini hadir sebagai bentuk kepedulian pemerintah kecamatan untuk menyediakan dukungan bagi masyarakat dalam menjalankan prosesi pengurusan jenazah yang sesuai dengan kepercayaan masing-masing. Hal tersebut dikatakan Sekcam Bumi Raya, Asrar Gawi, SE, di Ruang Kerjanya belum lama ini.
Program ini dirancang untuk memperdalam pengetahuan masyarakat Kecamatan Bumi dalam hal pengurusan jenazah masing-masing agama disetiap desa tanpa harus menunggu orang dari luar kecamatan untuk mengurus jenazah. ’’Pengurus jenazah yang telah dilatih khusus akan membantu proses pemulasaraan, mulai dari persiapan jenazah hingga pengantaran ke tempat peristirahatan terakhir sesuai dengan tata cara keagamaan atau kepercayaan yang dianut oleh keluarga duka,’’ tutur Asrar menambahkan.
Lebih lanjut, Asrar menyatakan bahwa program ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menciptakan harmoni antarumat beragama di wilayahnya. “Kami ingin memastikan bahwa setiap warga Bumi Raya, tanpa memandang agama atau kepercayaannya, mendapatkan pelayanan yang layak dan sesuai dengan kebutuhan spiritual masing-masing dalam menghadapi situasi duka,” ujarnya.
Melalui program ini, Pemerintah Kecamatan Bumi Raya berharap dapat terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menjadi pionir dalam menciptakan layanan sosial yang ramah dan menyatukan. ’’Inovasi ini diharapkan mampu menjadi sarana perekat bagi masyarakat Bumi Raya dalam menjunjung tinggi rasa kemanusiaan dan solidaritas,’’ pungkas Asrar
Diketahui, pada tahun 2024, anggaran pelatihan jenazah baru tersedia untuk agama Islam. Sementara itu, pelatihan serupa bagi pemeluk agama lain direncanakan akan mendapat alokasi anggaran pada tahun 2025. (hfd/ist)