Kutim – Guna mendukung pembelajaran interaktif dan efektif bagi anak usia dini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kini menyediakan berbagai alat peraga pendidikan bagi seluruh Taman Kanak-Kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) negeri di wilayahnya. Langkah ini diharapkan membantu proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan mudah dipahami oleh anak-anak.
Kepala Disdikbud Kutim, Mulyono, melalui Plt. Kabid Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF), Heri Purwanto, menjelaskan bahwa setiap sekolah akan menerima alat peraga untuk mendukung proses pembelajaran. “Kami ingin mempermudah anak-anak dalam memahami materi pelajaran melalui alat peraga yang sesuai dengan kebutuhan mereka,” ujar Heri pada Rabu (06/11/2024).
Alat peraga ini tidak hanya menjadi sarana edukasi tetapi juga memainkan peran penting dalam memperkaya pengalaman belajar siswa. Menurut Heri, alat-alat tersebut dapat membantu meningkatkan kemampuan sensor motorik anak, meminimalisir pendekatan pembelajaran yang hanya bersifat verbal, serta memaksimalkan interaksi antara guru dan siswa. Hal ini sangat penting bagi pembentukan dasar pendidikan anak usia dini.
“Penggunaan alat peraga belajar dapat meningkatkan fokus belajar siswa dan mempersiapkan mereka untuk jenjang pendidikan berikutnya, seperti Sekolah Dasar (SD),” tambahnya.
Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan kualitas pembelajaran di TK dan PAUD Kutim dapat terus meningkat, sehingga anak-anak mendapatkan pengalaman pendidikan yang lebih menyenangkan dan bermanfaat.
Beberapa jenis alat peraga yang diberikan antara lain mainan edukatif, buku bergambar, kotak sensori, dan sejumlah alat bantu lainnya. Selain itu, dukungan juga diberikan bagi para guru dalam bentuk buku ajar, guna membantu meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran.
“Tidak hanya siswa yang mendapatkan alat peraga, guru juga disediakan buku ajar untuk memperkuat proses belajar mengajar di kelas,” tutup Heri. (*)