Home / KALIMANTAN TIMUR / Kutai Timur

Sabtu, 30 November 2024 - 09:17 WIB

Terobosan Kutim Siapkan Hilirisasi Nanas untuk Dorong Ekonomi Berbasis Masyarakat

KUTIM – Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mengambil langkah strategis dengan memprioritaskan hilirisasi nanas sebagai penggerak ekonomi baru yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat lokal. Program ini direncanakan mulai berjalan pada 2025 di Desa Himba Sari, Kecamatan Batu Ampar, dengan perencanaan yang sudah dimulai sejak tahun ini.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Kutim, Dyah Ratnaningrum, menekankan bahwa masyarakat, kelompok tani, dan kelompok wanita tani akan menjadi pelaku utama dalam hilirisasi ini, dengan dukungan penuh dari pemerintah desa.

“Insya Allah, pada 2025 kita mulai menjalankan hilirisasi nanas di Desa Himba Sari. Ini adalah proyek berbasis komunitas yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani lokal,” kata Dyah.

Baca juga  Cegah Ancaman Siber, Diskominfo Kutim Dorong OPD Gunakan Server Terpusat

Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, menargetkan agar hilirisasi nanas ini tidak hanya meningkatkan nilai tambah produk lokal, tetapi juga memberikan dampak langsung pada perekonomian masyarakat.

Pesan Bupati jelas: “Program ini harus memberikan manfaat nyata bagi petani dan komunitas lokal. Hilirisasi nanas bukan hanya soal produksi, tetapi bagaimana hasilnya bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat.”

Selain nanas, Kutai Timur juga mengembangkan berbagai komoditas hortikultura lain, seperti semangka, melon, dan sayuran yang sudah dipasok ke berbagai perusahaan di wilayah Kaliorang.

Baca juga  Pjs Bupati Agus Hari Kesuma Akhiri Masa Tugas dengan Pesan Netralitas dan Integritas

“Kami telah menjadi pemasok tetap sayuran, seperti kangkung, tomat, cabai, dan bayam, untuk perusahaan-perusahaan di Kutim. Ini membuktikan bahwa sektor hortikultura memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih jauh,” tambah Dyah.

Inisiatif ini menjadi bagian dari upaya jangka panjang untuk mewujudkan perekonomian yang lebih mandiri, berkelanjutan, dan berbasis pada kekuatan masyarakat lokal.

Melalui program hilirisasi nanas dan diversifikasi hortikultura, Pemkab Kutai Timur berharap dapat menciptakan peluang ekonomi baru, memperkuat ketahanan ekonomi berbasis agribisnis, dan mengurangi ketergantungan pada sektor tambang. (adv)

Share :

Baca Juga

KALIMANTAN TIMUR

Kutim Inovasi Digital: Aplikasi Omnichannel Bapenda Permudah Pembayaran Pajak

KALIMANTAN TIMUR

Efisiensi Pengelolaan Aset Daerah, Dinkes Kutim Gelar Bimtek dan Sosialisasi RKBMD

KALIMANTAN TIMUR

Dinkes Kutim Siapkan Pusban untuk Integrasi Layanan Kesehatan

KALIMANTAN TIMUR

Pemkab Kutim Tingkatkan Anggaran BOSDA untuk Pendidikan Lebih Berkualitas

KALIMANTAN TIMUR

Disdikbud Kutim Luncurkan Beasiswa S2 untuk Guru TK dan PAUD

KALIMANTAN TIMUR

Dinkes Kutim Komitmen Dukung Transformasi Kesehatan Nasional untuk Meningkatkan Layanan di Daerah

KALIMANTAN TIMUR

Kutim Menuju Era Digital: Sekolah Rujukan Google Segera Diimplementasikan

Kutai Timur

KEK MBTK Kutai Timur Jadi Magnet Baru Investasi, Empat Perusahaan Siap Bergabung